Halaman

Sabtu, 29 September 2012

Paragraf


BATASAN PARAGRAF
      Satuan bentuk bahasa yang biasanya merupakan hasil penggabungan beberapa kalimat (Finoza,2005:165)
      Bagian karangan yang terdiri atas kalimat-kalimat yang berhubung-hubunan secara utuh dan padu serta merupakan satu kesatuan pikiran (Soedjito,1994:3)
SYARAT PARAGRAF
      Kesatuan bentuk/ kohesi
      Kesatuan makna/ Kepaduan/Koherensi
Struktur paragraf
Paragraf diawali dengan sebuah kalimat yg disebut KALIMAT TOPIK. Dalam kalimat topik kita temukan IDE POKOK paragraf. Kalimat topik yang masih umum diperjelas dengan kalimat-kalimat yang disebut KALIMAT PENJELAS.

KALIMAT TOPIK
  1. Dari kalimat topik kita ketahui GAGASAN POKOK atau IDE POKOK.
  2. Kalimat topik memuat dua hal penting : TOPIK dan IDE PENGONTROL.
Perhatikan contoh berikut
           Cinta sejati memerlukan pengorbanan
           Cinta sejati memerlukan perhatian dan perawatan
           Cinta sejati memerlukan kepercayaan.
           Ingin Sukses harus banyak belajar.
           Siswa SMAN 3 pandai dan berprestasi

Perhatikan Paragraf berikut
Remaja Indonesia memiliki resiko tinggi terjangkit paru kronis akibat rokok. Resiko tersebut disebabkan murahnya harga rokok di Indonesia. Sebagai perbandingan di Indonesia harga satu bungkus rokok 6 ribu rupiah sedangkan di singapura mencapai SGD 11 ( sekitar 60 ribu rupiah ). Rokok sangat terjangkau para remaja yang notabena belum bekerja. Lebih lanjut hasil riset menemukan bahwa di Indonesia berkembang pola merokok pada remaja dan kaum wanita. Lebih buruk lagi, tren merokok di kalangan remaja terus meningkat. Menurut Antonio, remaja yang sudah merokok sejak dini mempercepat resiko terserang penyakit paru kronis.

ket.
yang dicetak tebal adalah topik
yang dicetak miring adalah ide pengontrol
yang ditik biasa adalah kalimat penjelas

Jenis paragraf
      Jenis-jenis paragraf Berdasarkan letak gagasan utamanya, berupa: deduktif, Induktif, campuran, dan naratif.
       Berdasarkan pola umum pengembangannya paragraf berupa: sebab-akibat, analogi, pertentangan, perbandingan, contoh-contoh, definisi, klasifikasi,
      Berdasarkan bentuk atau sifat isinya berupa: narasi, deskripsi, eksposisi, argumentasi, dan persuasi.
1. Paragraf persuasif
      Jika isi paragraf mempromosikan sesuatu dengan cara mempengaruhi atau mengajak pembaca.
2. Paragraf argumentatif
      Jika isi paragraf membahas satu masalah dengan bukti-bukti atau alasan yang mendukung.
3. Paragraf naratif
      Jika isi paragraf menuturkan peristiwa atau keadaan dalam bentuk cerita.
4. Paragraf deskriptif
      Jika isi paragraf melukiskan atau menggambarkan sesuatu denan bahasa.
5. Paragraf Ekspositoris
   Jika isi paragraf memaparkan sesuatu fakta atau kejadian tertentu.